Gelar Mahakarya Hasan Bahasyuan Difokuskan Dalam Tiga Kegiatan Besar

oleh
oleh
PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parimo, Sunarti, saat memberikan sambutan pada kegiatan Cultere forum seminar, Fokus Group Discussioan (FGD) dan Workshop se Sulteng, yang dilaksanakan di Auditorium Kantor Bupati Parimo selama tiga hari dimulai 15 – 18 maret 2023.

PARIMO, parimoaktual.com Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, memfokuskan tiga kegiatan besar dalam pemberian apresiasi gelar mahakarya Hasan bahasyuan.

Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parimo, Sunarti dalam sambutanya pada kegiatan Cultere forum seminar, Fokus Group Discussioan (FGD) dan Workshop se Sulteng, yang dilaksanakan di Auditorium Kantor Bupati Parimo selama tiga hari dimulai 15 – 18 maret 2023.

Baca Juga : Angka Stunting di Parimo Tahun 2022 Mengalami Penurunan

“Langkah kabupaten Parimo dalam pemberian apresiasi melalui kegiatan gelar mahakarya Hasan Bahasyuan difokuskan dalam tiga kegiatan besar yaitu, pertama kegiatan ini, ke dua proses renovasi RTH Taman Masigi menjadi taman Budaya Hasan Bahasyuan sekaligus peresmian prasasti patung yang didalamnya dimuat karya – karya Hasan Bahasyuan dan ke tiga, gelar mahakarya hasan bahasyuan yang direncanakan akan dilaksanakan pada Bulan Juni,” ujar sunarti. Rabu (14/03/2023).

Ia menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan saat ini, merupakan pijakan awal dalam sebuah rencana besar menuju penganugrahan Hasan Bahasyuan sebagai pahlawan Nasional ke dua setelah Tombolotutu dari Provinsi Sulteng.

“Saya percaya, langkah yang diawali oleh Pemda Parimo ini, akan mendapatkan dukungan dari seluruh kabupaten Kota serta Provinsi sulteng yang bangga memiliki sosok maestro budaya Hasan Bahasyuan,” ungkapnya.

Baca Juga : Dua Dapil di Parimo Alami Pergeseran Alokasi Kursi

Ia menambahkan, Parigi merupakan tanah kelahiran Hasan bahasyuan yang juga menjadi titik sentral proses berkaryanya. Begitu banyak karya – karya seni, monumental yang diciptakan almarhum Hasan bahasyuan di Daerah ini seperti, Tari Pajoge Maradika, tari pamonte, lagu Toraranga, Parigi Rikareme Nuvula, dan lainnya.

“Sehingga tidak bisa dipungkiri bahwa Kabupaten Parimo, merupakan emrio seni kreasi baru di Provinsi Sulteng,” pungkasnya. (Iwan Tj)

 

 

Response (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *