PARIMO, parimoaktual.com – Dewan Perwakilan Rakyata Daerah (DPRD) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) gelar Rapat Paripurna masa persidangan II tahun sidang 2023. Dengan agenda penjelasan Bupati atas Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Parimo tahun 2022.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Parigi Moutong Sayutin Budianto didampingi Wakil Ketua, Alfret Tonggiroh yang dihadiri sejumlah anggota DPRD bertempat diruang rapat, Senin (29/5/2023).
Baca Juga : Banjir Genangi Beberapa Rumah Warga di Tolai
Penjelasan Bupati atas Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Parimo tahun 2022, disampaikan oleh Wakil Bupati Badrun Nggai berupa laporan keuangan yang memuat, pertama , laporan realisasi anggaran, neraca, operasional, saldo anggaran lebih, perubahan ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan.
Adapun realisasi APBD Kabupaten Parigi Moutong tahun 2022 sebagai berikut, pendapatan daerah setelah perubahan ditargetkan sebesar Rp 1,624 triliun. Dan terealisasi sebesar Rp 1,601 triliun atau 98,59 persen.
Yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditargetkan sebesar Rp 130, 927 miliar. Sementara, terealisasi sebesar Rp 134, 453 miliar. Kemudian, pendapatan transfer ditargetkan sebesar Rp 1, 488 triliun. Terealisasi sebesar Rp 1, 391 triliun atau 93,97 persen.
Selanjunya, lain-lain pendapatan daerah yang telah ditargetkan sebesar Rp 4, 750 miliar, kanaikan sebesar 67, 287 miliar atau 57,22 persen. Kemudian, belanja daerah pada tahun 2022 dialokasikan sebesar Rp 1, 745 triliun, terealisasi sebesar Rp 1, 629 triliun atau 93,38 persen.
Dengan rincian, belanja operasi setelah perubahan dialokasikan sebesar Rp 1, 222 triliun, dan terealisasi sebesar Rp 1,140 triliun atau 93, 28 persen. Untuk belanja modal setelah perubahan dialokasikan sebesar Rp 205, 232 miliar, dan terealisasi sebesar Rp 175, 496 miliar atau 85,51 persen.
Baca Juga : Penyebaran Wabah Virus Babi di Parimo Mengkhawatirkan
Ia mengatakan, belanja tak terduga setelah perubahan dialokasikan sebesar Rp 7 miliar dan terealisasi sebesar Rp 4,708 miliar atau 67,26 persen. Belanja transfer setelah perubahan ditargetkan sebesar Rp 310, 617 miliar, dan terealisasi sebesar Rp 309, 503 miliar atau 99,55 persen.
Lanjut dia mengatakan, untuk pembiayaan dalam APBD Kabupaten Parigi Moutong tahun 2022 terdiri dari, penerimaan pembiayaan ditargetkan sebesar Rp 122,67 miliar atau 100 persen. Pengeluaran pembiayaan dialokasikan anggaran sebesar Rp 933,333 miliar, terealisasi sebesar 100 persen.
Pembiayaan netto ditargetkan sebesar Rp 121,133 miliar, terealisasi sebesar 121,133 miliar atau 100 persen. Adapun Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) sampai dengan Desember tahun 2022 sebesar Rp 92,648 miliar.
“Untuk diketahui, atas penyampaian pengelolaan keuangan tahun 2022 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Sulawesi Tengah, bahwa kita mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian selama 5 tahun berturut-turut.” ujarnya.
Ia menambahkan, hal ini patut untuk disyukuri. Dan tentunya keberhasilan ini tak lepas dari peran serta dari seluruh elemen pemerintahan daerah setempat.
“Termasuk anggota DPRD yang menjalankan fungsi pengawasan atas penyelenggaraan dan pengelolaan anggaran Kabupaten Parimo selama ini.” ujarnya.(dany)
