PARIMO, parimoaktual.com – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, Muhammad Sakti A. Lasimpala, mengatakan bahwa nelayan ikan tuna di Parimo belum maksimal tersentuh bantuan dari Pemda.
“Padahal, menurut informasi yang saya terima dari teman – teman, potensi ikan tuna di laut Parimo cukup tinggi,” ujar Sakti kepada media ini di Parigi. Jumat (24/02/2023).
Baca Juga : Dinas PKH Lakukan Antisipasi Penularan PMK
Selain potensinya yang cukup tinggi kata dia, semua Delaerah juga mengakui bahwa kualitas ikan tuna di Parimo sangat baik.
Olehnya kata dia, dengan potensi dan keunggulan lainnya, pihaknya akan mendorong masyarakat agar betul – betul memaksimalkan terkait usaha para nelayan dalam memancing ikan tuna.
“Karena memang nilai jualnya yang tinggi, juga merupakan satu upaya dalam hal peningkatan ekonomi masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, belum lama ini pihaknya melakukan survei ke pabrik fiber di Kabupaten Morowali Utara. Pihak pengelola tersebut memberikan contoh tentang pengadaan perahu untuk nelayan tuna.
Menurutnya, perahu tersebut bagus dan kelompoknya hanya terdiri dari empat orang. Tetapi hasilnya sangat maksimal.
Baca Juga : BPN Lakukan Monev Kegiatan SPHP Beras di Parimo
“Saya berpikir bahwa ada beberapa nelayan di Kelurahan Bantaya yang memiliki perahu agak besar untuk dipakai melaut dengan waktu yang lama untuk memancing tuna, sekitar seminggu atau lebih. Ini yang perlu kita bantu dan betul – menyentuh mereka,” jelasnya.
Karena kata dia, selama ini Pemda hanya memberikan bantuan perahu yang ukuranya 13 Ton kebawa. Namun perahu tersebut tidak boleh dipakai terlalu jauh melaut karena tidak terlalu maksimal.
“Insya Allah ini akan saya dorong, mengingat potensi tuna di Parimo sangat tinggi,” tuturnya. (Iwan Tj)
Response (1)