PARIMO , parimoaktual.com – Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah mengatakan pihaknya hadir membawa misi kemanusiaan untuk membantu masyarakat terdampak banjir bandang di Kecamatan Torue hingga masa tanggap darurat selesai.
“Kami hadir di tengah masyarakat Desa Torue berdasarkan perintah Bupati, serta misi kemanusiaan, dan memang hal tersebut menjadi tupoksi Tagana.
Menurutnya, Tagana Parimo berjumlah sebanyak 118 orang. Sementara, yang turun di lokasi bencana Torue sekitar 64 orang.
Jumlah tersebut, dibagi dibeberapa kegiatan, seperti membersihkan rumah warga, rumah ibadah, dan fasilitas umum lainnya.
Sementara itu, Koordinator Lapangan Tagana Parimo, Rifai Pakaya menyebut selain membantu warga terdampak, pihaknya juga menyalurkan bantuan-bantuan dari Kementerian Sosial.
“Bantuan dari Kemensos, yang disalurkan Tagana sudah ada enam tahapan sebelumnya. Dan tadi ini tahapan ke tujuh,” ucap Rifai.
Kata dia, jenis bantuan diberikan berupa matras, selimut, makanan anak, sandang atau pakaian dewasa, dan bayi, serta pembalut wanita.
Dia menambahkan, hingga kini pihaknya tetap berada di posko hingga masa tanggap darurat berakhir pada 12 September 2022.
“Sesuai SK Bupati tanggap darurat sampai 12 September, ada atau tidak logistik masuk, kita tetap menunggu masa tanggap darurat berakhir,” jelas Rifai. (long)