PARIMO, parimoaktual.com – Ketua Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), Adrudin Nur mengimbau agar semua warga abna Alkhairaat bisa membantu korban banjir di daerah itu.
Imbauan ini disampaikan, Ketua Komda Alkhairaat, Adrudin, saat penyaluran bantuan kemanusiaan untuk korban banjir bandang di Kecamatan Toribulu.
Bantuan kali ini disalurkan untuk korban banjir di Desa Sibalago, Sienjo, Toribulu, dan Desa Singura, yang diterima lamgsung oleh Camat Toribulu, di posko induk desa Sienjo, Selasa (25/6/2024).
Diketahui sebelumnya, Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam ini telah mendistribusikan sedikit bantuanya untuk korban banjir di Desa Tanalanto Kecamatan Torue, dan Tindaki Kecamatan Parigi Selatan.
Sekaitan hal tersebut, Ketua Komda Alkhairaat Kabupaten Parigi Moutong, Adrudin Nur mengajak warga abnaul khairaat di daerah tersebut untuk bersama-sama membantu korban di sejumlah wilayah terdampak bencana banjir.
“Apalagi, diwilayah pantai timur itu banyak warga abnaul khairaat. Jadi, mari kita berbagi membantu keluarga kita yang sedang ditimpa musibah. Semoga ini menjadi nilai pahala bagi kita semua,” ucapnya.
Menurutnya, penyaluran bantuan kemanusiaan ini merupakan rasa kebersamaan sesama warga Alkhairaat untuk berbagi dan saling membantu.
“Kita sama-sama saling menguatkan sebegai bentuk kepedulian kita sebagai warga abnaul khairaat,” ujarnya.
Ia mengaku, bangga dengan apa yang sudah dilakukan oleh para pengurus Komda Alkhairaat maupun IKAAL Parigi Moutong, dimana telah merespon cepat penggalangan bantuan dan langsung menyalurkan. ke sejumlah lokasi bencana.
“Saya sangat bangga, karena kali ini kita terjun bersama dalam hal giat kemanusiaan. Bahkan, bukan hanya Komda, namun ada IKAAL dan juga HPA,” sebut Adrudin.
Ia menambahkan, bantuan ini dikumpulkan oleh sejumlah pengurus Komda dan IKAAL termasuk simpatisan. Semoga bantuan ini kata dia, dapat memberikan sedikit kelegaan bagi mereka yang sedang menghadapi kesulitan.
Adapun jenis bantuan yang di salurkan di posko induk desa Sienjo, mencakup air mineral sebanyak 60 karton, 50 kilogram beras, satu karton minyak goreng, dua karton mie instan, dan 10 kilogram gula pasir.(dany)