Sekab Parimo Dialog Soal Harkanas dan IKN Lewat GPR TV

oleh
oleh
Sekretaris Kabupaten (Sekab) Parigi Moutong Zulfinasran, berdialog di Goverment Public Relations (GPR) TV Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. (Foto : Diskominfo Parimo)

PARIMO, parimoaktual.com Sekretaris Kabupaten (Sekab) Parigi Moutong Zulfinasran S,STP MAP berdialog di Goverment Public Relations (GPR) TV Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bertempat di gedung Lantai II Direktorat Jenderal (Dirjen) Informasi Komunikasi Publik (IKP) Senin (14/11/2022).

Dialog dipandu oleh Presenter Mona Azhari Nissaq dengan melontarkan berbagai pertanyaan seputar kesiapan Parigi Moutong sebagai tuan rumah Hari Ikan Nasional (Harkanas) ke 9.

Adapun yang dibahas adalah, mengenai ketahanan pangan dan persiapan Parigi Moutong sebagai penopang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Zulfinasran pada pengantar awal menjelaskan gambaran umum wilayah Kabupaten Parigi Moutong dengan panjang garis pantai 472 kilo meter sebagian besar dari 278 Desa di 23 Kecamatan berada di pesisir pantai.

“Parigi Moutong berada pada posisi Teluk Tomini dan daerah trans berbatasan dengan tiga Provinsi yaitu Provinsi Gorontalo, Provinsi Sulawesi Utara dan Provinsi Sulawesi Selatan,” jelasnya.

Dia mengatakan, terkait dengan Hari Ikan Nasional dengan tema “Ikan Menyehatkan dan Mencerdaskan Untuk Generasi Unggul” maka Ikan adalah merupakan solusi ketahanan pangan.

“Untuk kegiatan Hari Ikan Nasional sampai dengan hari ini menurut laporan teman teman persentasenya sudah 90 persen.” ujarnya.

Kemudian, pada tanggal 19 November 2022 dimulai pameran UMKM, dan pameran  ini akan diikuti oleh peserta dari Provinsi lain, termasuk beberapa UMKM yang ada di Provinsi Sulteng dan UMKM lokal Parigi Moutong.

Pada rangkaian kegiatan Harkanas, juga akan digelar seminar atau lokakarya terkait persiapan Regional se Sulawesi terhadap ketahanan pangan di Sulawesi untuk persiapan kebutuhan pangan IKN.

“Mengapa kita harus menyasar IKN? Ini juga akan dibahas dalam lokakarya regional Sulawesi untuk mempersiapkan diri ketika IKN dibuka, maka tentunya membutuhkan pasokan pangan untuk IKN,” kata Zulfinasran.

Selain lokakarya katanya, pada tanggal 20 November 2022 akan dilaksanakan lomba masak serba ikan, dan makan ikan kurang lebih sebanyak 500 orang, kemudian lomba melukis juga dilaksanakan.

“Untuk kegiatan di hari puncak tanggal 21 November 2022 akan ada kegiatan panen raya udang, penanaman mangrove, gerakan nasional Bulan Cinta laut (BCL) untuk bersih bersih pantai,” ungkapbya.

Selain itu, juga dilaksanakan lomba parade perahu, termasuk partisipasi pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam lomba fotografer tingkat nasional yang pemenangnya akan diumumkan dihari puncak tersebut.

Saat ditanya presenter terkait ada tidaknya UMKM bergerak di sektor kelautan di Parigi Moutong, ia menjawab kurang lebih 123 UMKM bergerak di sektor kelautan, dan saat ini sedang mengembangkan potensi-potensi tersebut, agar masuk pasar UMKM.

“Nah inilah program bapak Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong bagaimana kita masuk pasar UMKM.” kata dia.

Menurutnya, ada beberapa persiapan Pemkab dalam menghadapi pasar UMKM, karena ini adalah merupakan peluang besar dengan potensi yang ada, bisa terkelola dengan baik.

“Dan saat ini kita fokus pada pemberian modal dan pembelian alat produksi lainnya untuk pengembangan UMKM,” ungkapnya.

Dialog di GPR TV kurang lebih berlangsung selama 20 menit itu, masih banyak hal lain disampaikan Zulfinasran dan dibahas, termasuk soal inflasi dan perputaran ekonomi masyarakat Parigi Moutong. (dany)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *