Bupati Erwin: Sosialisasi Harus Dilakukan Agar Tak Ada Salah Persepsi

oleh
oleh
Bupati Parimo Erwin Burase bersama rombongan Kementerian UMKM RI, Badan Bank Tanah,Polres Parimo, meninjau lahan di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Jumat (17/10/2025). (Foto : Amir)

PARIMO, parimoaktual.com Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menerima kunjungan rombongan Kementerian Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) RI bersama Badan Bank Tanah di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Jumat (17/10/2025).

Kunjungan tersebut bertujuan meninjau dan membahas rencana pengelolaan lahan masyarakat yang diusulkan untuk dikerjasamakan antara Badan Bank Tanah dan warga setempat.

Bupati Parimo, Erwin Burase di dampingi Wakil Bupati Abdul Sahid, menyambut baik langkah pemerintah pusat yang membawa langsung programnya ke daerah.

Namun, Bupati Erwin menegaskan pentingnya sosialisasi agar masyarakat memahami tujuan dari program Badan Bank Tanah.

“Harus ada sosialisasi menyeluruh supaya tidak muncul persepsi keliru bahwa Bank Tanah ingin mengambil lahan masyarakat,” tegas Bupati.

Ia menjelaskan, berdasarkan laporan yang diterimanya, terdapat sekitar 511 hektare lahan di Desa Karya Mandiri yang telah didata dan diusulkan untuk dikelola bersama antara Badan Bank Tanah dan masyarakat.

“Desa ini berada di ketinggian sekitar 300 meter dari permukaan laut, sangat cocok dijadikan lokasi percontohan. Badan Bank Tanah juga memiliki program pembinaan, sementara sertipikat lahan tetap atas nama warga,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Karya Mandiri, Norma, mengatakan sebagian besar lahan seluas 511 hektare tersebut telah dikelola masyarakat selama sekitar 30 tahun.

“Sudah 30 tahun masyarakat menggarap lahan ini. Mereka menanam cengkeh, kakao, durian, dan alpukat. Hanya sekitar 100 hektare yang belum digarap,” ungkap Norma.

Ia berharap pemerintah dapat memberikan perlindungan hukum dengan cara menerbitkan sertipikat tanah secara gratis bagi masyarakat yang sudah lama mengelola lahan tersebut.

“Lindungi masyarakat dengan sertipikat agar tanah itu resmi menjadi milik mereka,” tandasnya.

Norma menambahkan, kunjungan kali ini merupakan  yang ketiga kalinya bagi pihak Badan Bank Tanah, namun sosialisasi resmi kepada masyarakat secara menyeluruh belum dilakukan.

“Mereka menyampaikan akan melakukan sosialisasi setelah bertemu dengan Bupati,” ujarnya.

Rombongan Kementerian UMKM dipimpin oleh Sudaryano R. Lamangkona Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi dan Hubungan Antar Lembaga, didampingi  Bagus Rachman, Deputi Bidang Usaha Menengah, serta sejumlah tenaga ahli.

Dari Badan Bank Tanah hadir  Sigit Nugroho, San Yuan Sirait, Natashia, dan Adiba Kamila.

Turut hadir pula Anggota DPRD Candra, perwakilan Polres Parimo, TNI, pemerintah kecamatan, serta OPD terkait. (***)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *