PARIMO, parimoaktual.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menempatkan pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebagai langkah strategis menuju kota yang aman, modern, dan ramah lingkungan.
Hal itu terungkap dalam pertemuan Bupati Parimo Erwin Burase dengan Direktur Utama PT Solarens Ledindo, Irvin E. Busser, di ruang rapat bupati, Senin (29/9/2025).
Bupati Erwin menegaskan, PJU bukan sekadar infrastruktur pelengkap, tetapi menjadi elemen vital yang berdampak pada keamanan warga, aktivitas ekonomi malam hari, hingga citra kota di mata publik.
“Lampu jalan tidak hanya penanda estetika kota, tetapi juga sarana keamanan bagi masyarakat. Kami berharap penerangan bisa segera dibenahi, tidak hanya di pusat kota, melainkan hingga ke pelosok desa,” ujarnya.
Dalam pertemuan itu, PT Solarens Ledindo menawarkan solusi PJU berbasis LED dengan energi terbarukan.
Teknologi yang ditawarkan mencakup lampu hemat energi, pencahayaan pintar (smart lighting), hingga integrasi tenaga surya sistem off-grid maupun hybrid.
Irvin menjelaskan, produk yang dikembangkan perusahaannya memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 40 persen dan sudah tercatat di e-Katalog LKPP sejak 2016.
“Kami siap menghadirkan solusi efisien dan berkelanjutan di Parimo,” tegasnya.
Konsep penerangan berbasis energi terbarukan itu sejalan dengan kebutuhan daerah untuk menekan biaya listrik, memperluas jangkauan penerangan, dan mengurangi ketergantungan pada jaringan PLN.
Kota Parigi direncanakan menjadi pilot project penerangan ramah lingkungan yang diharapkan mendukung aktivitas ekonomi malam, memperkuat rasa aman, sekaligus memberi identitas baru pada ruang publik.
Selain manfaat teknis, investasi ini juga mencerminkan pola kolaborasi baru antara pemerintah daerah dan pihak swasta.
Bupati Erwin menekankan, pembangunan ke depan membutuhkan kemitraan agar inovasi dapat hadir lebih cepat dan efisien.
Pertemuan itu turut dihadiri Sekretaris Daerah Zulfinasran, Plt Kepala Dinas PMD Lewis, Kepala Bappelitbangda Irwan, serta Kabag Umum Hairudin.
Diskusi tersebut menjadi awal arah baru pembangunan infrastruktur di Parimo. Jika terealisasi, masyarakat akan menikmati kota yang lebih terang sekaligus merasakan manfaat pembangunan yang berorientasi pada keberlanjutan.
Sumber : Prokopim Setda Parimo
