PARIGI, parimoaktual.com – Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, menggelar rapat persiapan menjelang Kick Off Meeting Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di Parigi, Kamis, 8 Mei 2025.
Kepala Bidang Perencanaan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (PIPW) Bappelitbangda Parimo, I Nyoman Sudiara, mengatakan rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang digelar di Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tengah.
“Rapat ini merupakan langkah awal sebelum pelaksanaan resmi Kick Off Meeting PPSP yang dijadwalkan pada 19 Mei 2025. Inisiatif ini kami ambil bersama Tim Pokja Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP),” jelasnya.
Ia menambahkan, Sekretariat Pokja PKP berada di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Parimo, sementara Bappelitbangda merupakan bagian dari tim tersebut.
Pada pelaksanaan Kick Off mendatang, Kabupaten Parimo akan mendapat pendampingan dalam pemutakhiran dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) oleh BPPW Sulawesi Tengah. Hal ini tak lepas dari upaya bersama antara Bappelitbangda dan Dinas PUPRP Parimo yang telah lebih dulu melakukan review dokumen SSK pada 2024.
“Tahun ini kita patut bersyukur, karena hanya dua daerah di Sulawesi Tengah yang mendapat pendampingan SSK, yaitu Parimo dan Banggai,” ujar Nyoman.
Meski demikian, pemutakhiran data untuk penyusunan dokumen SSK masih akan dilanjutkan. Pasalnya, hingga 2024 baru lima kecamatan yang telah dilakukan studi tera oleh Dinas Kesehatan Parimo.
Nyoman menekankan, keberadaan dokumen SSK sangat penting dalam mengakses Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang sanitasi dari pemerintah pusat.
“Pemerintah pusat mendorong agar penyusunan dokumen SSK minimal mencapai 50 persen agar bisa memperoleh bantuan,” ungkapnya.
Selain Dinas Kesehatan, penyusunan dokumen tersebut juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, serta Bappelitbangda.
“Karena anggaran Pokja PKP tahun ini terkena rasionalisasi, maka rapat-rapat kecil kami integrasikan dengan kegiatan lain, agar proses menuju Kick Off PPSP tetap berjalan sesuai rencana,” tutupnya. (abt)
