Pemda Parimo Konsultasikan Program KAT ke Kementrian RI

oleh
oleh
Prokopim Pemda Parimo

PARIMO, parimoaktual.com Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, melalui Kepala Badan Penyelenggaraan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Derah (Bappelitbangda) Irwan, SKM, lakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pertanian (Kementan) RI dalam rangka koordinasi dan konsultasi program Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan perencanaan pembangunan dibidang Pertanian.

“Dalam upaya Perencanaan dan pembangunan Daerah serta pemenuhan kajian metode Bidang pertanian dan perkebunan, dibutuhkan kolaborasi seluruh sektor kelembagaan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” ujar Irwan diruang Kerja Staf Khusus Kementan RI, Kamis (9/3/2023).

Baca Juga : 90 Peserta ikuti FGD Dalam Rangka Peningkatan SAKIP

Kata dia, berkaitan dengan pembangunan kualitas hidup manusia khususnya masyarakat KAT, Pemerintah dan Negara harus Hadir untuk memberi stimulasi agar terbentuknya mindset masyarakat wilayah KAT untuk lebih produktif dan berorientasi kepada perkembangan teknologi yang ada.

Olehnya, Pemda Parimo memgusulkan Program KAT yang nantinya dapat memudahkan dalam mengukur indeks akan Pemberdayaan Masyarakat adat terpencil.

“Sesuai dengan keinginan dan langkah kebijakan Bupati Parimo, menginginkan gerak cepat dalam hal kerjasama Multi sektoral OPD dan kelembagaan, agar permasalahan Daerah khususnya tantangan dalam hal pengembangan Potensi SDA yang berkelanjutan disektor Pertanian dan Perkebunan dapat diintegrasikan kepada program Sosial sebagai pendukung penguatan kemandirian ekonomi Daerah,” jelasnya.

Menurutnya, sektor pertanian sebagai kualitas dasarnya harus ditingkatkan, mengingat mayoritas masyarakat yang notabenenya tergolong miskin ekstrim bekerja sebagai petani.

Baca Juga : Pemda Parimo Kunjungi Kemensos RI

Sementara itu, Staf Khusus Kementan RI Erick Tamalagi, mengatakan, dalam upaya program-program daerah di Indonesia yang menginginkan usaha pertanian sebagai program prioritas, khususnya Pemda Parimo adalah Wilayah yang produktif akan komoditi unggulan dari sektor Pertanian dan Perkebunan, dengan mengedepankan penerapan pertanian yang berbasis teknologi serta riset Nasional. Program KAT yang diusulkan ini dapat bermanfaat untuk masyarakat Indonesia.

“Pogram KAT ini sangat tepat karena identik dengan masyarakat pedalaman yg sifatnya kental akan kekayaan kearifan lokalnya. Mereka bisa berkembang dalam hal pengembangan tanah adat dan kawasan hutan adat melalui program pertanian yang lebih maju dinamis serta komprehensif,” pungkasnya. (**)

Response (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *