PARIMO, parimoaktual.com – Kepala Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas III Parigi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, Didik Niryanto berencana untuk memindahkan tahanan perempuan ke lapas khusus perempuan di Palu, setelah mendapatkan vonis.
Saat ini kata Didik, tahanan perempuan yang ada di Lapas Kelas III Parimo berjumlah 10 orang.
“Kita merencanakan, nantinya setelah mereka vonis, kita akan pindahkan kelapas pemempuan di Palu,” ujar Kalapas Kelas III Parigi kepada sejumlah wartawan. Sabtu (28/01/2023).
Baca Juga : Guna Mendapatkan Pelayanan, Sapi Harus Memiliki Identitas
Ia menjelaskan, sebenarnya dilapas kelas III Parigi, ketentuannya tidak khusus menangani Warga Binaan (Wabin) perempuan.
Terkait dengan Wabin perempuan kata dia, banyak hal yang perlu diperhatikan diantaranya, keamanan, tidak boleh dicampur dengan Wabin pria dan lain sebagainya.
Menjaga hal tersebut, sehingga pihaknya berencana untuk memindahkan ke Lapas khusus untuk perempuan setelah diberi vonis.
Baca Juga : Lapas Kelas III Parigi Kembangkan Program Kemandirian
Aktifitas tahanan perempuan di Lapas Kelas III Parigi katanya, khusus dalam hal senam pagi, kegiatan keagamaan, mereka berbarengan dengan Wabin pria, namun diberi batasan.
“Untuk aktifitas yang lain, mereka didalam ruangan isolasi yang sudah kita sediakan,” katanya.
Dia menambahkan jumlah penjaga perempuan hanya sedikit di Lapas Kelas III Parimo, saat ini staf perempuan khusus pengaman ada dua orang dan lainnya staf.
Olehnya kata dia, aktifitas tahanan perempuan diluar ruanganya agak dibatasi. Tidak boleh keluar ruangan sampai sore hari. (Iwan Tj)
Response (1)