PARIMO, parimoaktual.com – Melalui Festival Durian Internasional di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, merupakan sebuah langkah untuk mewujudkan petani yang maju, mandiri dan modern.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Panitia kegiatan Festival Durian Internasional, Prihartini Tombolotutu pada acara puncak Festival Durian yang diselenggarakan di Pantai Mosing, Desa Siney. Kamis (6/07/2023).
Baca Juga : 22 Ton Durian Parimo di Expor ke Thailand
Selain itu kata dia, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menampilkan buah durian terbaik yang memiliki kualitas dan daya saing tinggi serta dapat mempromosikan produk unggulan Daerah Kabupaten Parimo kepada pengembang, pecinta kuliner durian dalam bentuk buah, serta hasil olahan buah durian.
“Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperkenalkan agro wisata Kabupaten Parimo dan memberikan manfaat serta edukasi kepada petani dalam mengembangkan buah durian dinusantara,” katanya.
Lanjut dia, kegiatan ini juga menargetkan untuk meningkatkan produk domestik regional bruto sektor pertanian, menjadikan Kabupaten Parimo sebagai sentra durian terbesar di Indonesia dan menjadikan Kabupaten Parimo sebagai tujuan agro wisata khususnya buah durian di Indonesia.
Kegiatan yang mengatan tema Durian Parimo go Internasional tersebut, diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar terhadap pasar lokal maupun Nasional dan Internasional.
Baca Juga : Durian Parimo Ditargetkan Capai Pasar Terbesar Dunia
“Serta dapat meningkatkan kontribusi produk domestik regional bruto sektor pertanian sehingga petani atau masyarakat akan lebih makmur dan mempunyai daya saing,” pungkasnya.
Olehnya, ia sangat berharap agar festival durian ini, dapat terselenggara dengan baik dan sukses.
“Dan yang lebih kami harapkan lagi, festival durian ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya di Kabupaten Parimo,” tuturnya. (Iwan TJ)