PARIMO, parimoaktual.com – Polres Parigi Moutong (Parimo) melalui Polsek Tomini memastikan jalannya aksi damai penolakan rencana Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) di Kecamatan Tomini berlangsung aman, tertib, dan kondusif, Senin (13/10/2025).
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tanpa gangguan hingga berakhir pukul 11.40 Wita.
Kapolsek Tomini IPTU Sumarlin memimpin langsung pengamanan aksi yang digelar di depan Kantor Camat Tomini.
Ia menegaskan, Polri siap mengawal penyampaian aspirasi masyarakat dengan pendekatan humanis, profesional, dan berimbang.
“Kami pastikan kegiatan berjalan aman. Polri menghormati hak warga untuk menyampaikan aspirasi, selama dilakukan secara tertib dan sesuai aturan,” ujarnya.
Aksi diikuti sekitar 30 orang yang tergabung dalam Front Rakyat Menolak Tambang Kecamatan Tomini. Massa menolak pengusulan delapan titik WPR karena dinilai mengancam lahan pertanian dan kelestarian lingkungan.
Aksi dimulai dengan konvoi dari Desa Tingkulang menuju Kantor Camat Tomini. Setibanya di lokasi, massa melakukan orasi dan dialog terbuka bersama Camat Tomini, Imran, S.P., serta Kapolsek Tomini.
Dalam kesempatan itu, aparat keamanan mengimbau agar penyampaian pendapat dilakukan secara damai dan sesuai prosedur.
Dialog kemudian dilanjutkan ke ruang rapat Kantor Camat Tomini. Di sana, perwakilan masyarakat dan pemerintah kecamatan menandatangani pernyataan sikap bersama.
Isi pernyataan tersebut menegaskan penolakan terhadap delapan titik WPR serta komitmen menjaga keberlanjutan lahan pertanian di wilayah Tomini.
Pengamanan aksi melibatkan personel gabungan dari Polsek Tomini, Polsek Moutong, Polsek Lambunu, dan Polsubsektor Mepanga.
Dengan sinergi tersebut, situasi keamanan selama aksi tetap terjaga dan terkendali.
Polres Parimo menegaskan komitmennya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) sekaligus menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah dalam mencari solusi terbaik bagi kemajuan daerah.
Sumber : Humas Polres Parimo