PARIMO, parimoaktual.com – Peminat Bakal Calon Legislatif Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) 2024, merupakan Bacaleg yang terbanyak di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
Hal tersebut diungkapkan oleh ketua tim Asessor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Sulteng, Nasution kepada sejumlah media saat melakukan Assessment Bacaleg Nasdem di Parimo. Sabtu, (1/04/2023).
“Parimo sendiri adalah DPD terakhir yang kita coba Assessment. Karena Parimo termasuk yang terbanyak peminatnya. Ini merupakan tanda – tanda bagus menurut saya, bahwa Nasdem di Parimo menjadi salah satu Partai yang cukup diminati oleh masyarakat untuk menjadi Bacaleg,” ujar Nasution
Baca Juga : Bantuan Pangan Beras Akan Disalurkan ke 21,353 Juta KPM
Jumlah yang mengabil formulir untuk mengikuti Assessment Partai Nasdem di Parimo Kata dia, sekitar 60 orang, yang mengembalikan sekitar 58 orang dan mengikuti Assessment Bacaleg sebanyak 52 orang.
“Ada beberapa orang berhalangan, nanti akan menyusul untuk mengikuti Assessment di DPW Nasdem sulteng,” katanya.
Ia menjelaskan, Assessment menjadi tradisi di Partai Nasdem dalam proses rekrutmen Bacaleg karena, merupakam konsekuensi dari kita yang coba membuka diri untuk melakukan rekrutmen.
“Dan seluruh Bacaleg harus kita Assessment tanpa membedabedakan antara kader, non kader, incumbent dan sebagainya. Dari Assessment inilah kita berharap bisa mendapatkan semacam peta kekuatan masing – masing Bacaleg,” jelasnya.
Assessment ini juga menurutnya, menjadi masukan bagi pihaknya, karena peta geopolitik Parimo dan kekuatan internal Bacaleg termasuk yang dihitung kekuatan – kekuatan eksternal.
Baca Juga : Pemprov Lakukan Kunker ke Polda Sulteng
“Nah itulah yang kita gabungkan agar kita lihat untuk dijadikan strategi dalam menetapkan pencalekan di Daftar Calon Sementara (DCS) nanti, dan tentunya kita akan cari yang relativ bisa berkontestasi,” pungkasnya.
Assessment menurutnya telah terbukti menjadikan Partai Nasdem sebagai pemengang di Sulteng. Periode awal 2014 kita juga melakukan Assessment baik di tingkat Daerah sampai ke tingkat Pusat.
“Dengan Assessent ini, Bacaleg – Bacaleg yang tereliminasi bukan karena faktor suka atau tidak suka. Tetapi betul – betul karena kondisi objektiv dari Bacaleg. Artinya, jika kita melihat pengalaman Assessment dari beberapa Kabupaten, kita bisa tahu seperti apa dan ada berapa yang serius untuk berkontestasi dan punya pendekatan juga strategi pemenangan rasional,” jelasnya.
Ia menambahkan, Dari assessment pihaknya juga sudah bisa mengetahui berapa bayangan kursi yang bisa di dapatkan.
“Untuk Parimo, insya Allah sesuai dengan tegline yaitu menag lebih. Kemenangan di Parimo kita akan pertahankan bahkan ditargetkan lebih, jika kemarin mendapatkan lima kursi, kali ini kita targetkan tujuh kursi dan terget ini harus kita penuhi,” tutupnya. (Iwan TJ)
Response (1)