PARIMO, parimoaktual.com – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia (RI), Sakti Wahyu Trenggono, kagum dengan kearifan lokal masyarakat pesisir Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah.
Hal itu ia ungkapkan saat menyampaikan sambutannya pada hari puncak perayaan Hari Ikan Nasional (Harkannas) yang dilaksanakan di Pantai Mosing Desa Siney, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah. Senin (21/11/2022).
“Setelah melihat begitu banyak kapal tradisional yang digunakan masyarakat untuk melaut diperairan Teluk Tomini, terus terang saya kagum karena ini merupakan kearifan lokal masyarakat secara turun temurun dan masih terjaga hingga saat ini,” ujarnya.
Selain itu ia juga mengatakan, wilayah Sulteng begitu kaya akan alamnya, juga potensi ekonomi dari sisi kelautan maupun dari sektor darat sangat menjanjikan.
Dalam hal tersebut, ia juga menyinggung tentang peningkatan kerawanan pangan secara global telah menjadi perhatian dunia yang disampaikan dalam forum G20 di Bali.
Organisasi Pangan Dunia memprediksikan bahwa di Tahun 2023, terjadi peningkatan kerawanan pangan tingkat akut secara global.
Oleh karena itu, Indonesia dalam hal ini Kementrian KKP telah melakukan langkah – langkah antisipasi atau antisipatif untuk mendukung ketahanan pangan Nasional
Kita bersyukur Indonesia diberikan keanekaragaman sumberdaya hayati perairan darat dan laut yang luar biasa.
Menurutnya, ada lima program yang di canangkan oleh KKP menjadi suatu kebijakan diantaranya, perluasan wilayah konservasi tertutup di seluruh wilayah Indonesia yang telah dibagi menjadi enam zona penangkapan.
“Harus ada zona Konserfasi yang kita seting untuk kemudian bisa di pahami oleh seluruh masyarakat di wilayah pesisir,” tuturnya. (tanto)