PARIMO, parimoaktual.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong (parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) akan menggelar apresiasi mahakarya bagi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) tahun 2024.
Acara pemberian apresiasi terhadap para guru dan tenaga kependidikan ini nantinya, akan digelar pada, Selasa (28/5/2024).
Hal ini disampaikan, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parigi Moutong, Sunarti dihadapan sejumlah awak media saat konferensi pers di Aula Disdikbud, Kamis (23/5/2024).
Menurut Sunarti, ajang ini merupakan duplikasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Kegiatan apresiasi mahakarya ini kata dia, dilatar belakangi oleh ungkapan terima kasih dan apresiasi pemerintah daerah terhadap profesi guru dengan segala dedikasi, inovasi, inspirasi serta loyalitas mereka terhadap dunia pendidikan di daerah itu.
Sunarti mengatakan, kegiatan mahakarya bagi guru merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah terhadap kinerja guru di daerah itu.
Kemudian, bentuk apresiasi yang dilaksanakan nantinya, seperti sayombara, yang mana para guru dan tenaga kependidikan akan menjelaskan tentang metode selama mereka di sekolah.
“Apresiasi ini akan disampaikan oleh pemerintah daerah. Dan di Dinas Pendidikan ada bidangnya, yakni bidang guru dan tenaga kependidikan,” ujarnya.
Menurutnya, dalam kegiatan ini pihaknya akan memberi apresiasi kepada para guru. Bahkan pada seluruh tenaga kependidikan.
Tenaga kependidikan tersebut, meliputi pengawas, penilik, pamong belajar, kepala sekolah, tenaga laboratorium, dan tenaga pustakawan.
“Jadi semua itu adalah, tenaga kependidikan.” kata dia.
Ia menjelaskan, ada tiga kategori penilaian pada guru yang akan diberi apresiasi tersebut, diantaranya kategori guru berdedikasi, guru inspiratif, dan guru inovatif.
“Apresiasi yang diberikan nanti, melalui prosedur dan berdasarkan petunjuk pelaksanaan (Juklak),” terangnya.
Karena, apresiasi ini dilaksanakan mulai dari Kemendikbud Ristek memberikan apreasi kepada guru di seluruh Indonesia melalui Diroktorat Jendral guru dan tenaga kependidikan.(dany)