PARIMO, parimoaktual.com – Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) bersiap mencatat sejarah baru dalam industri durian. Pada 13 Januari 2025, bertempat di Auditorium Kantor Bupati Parimo akan menjadi saksi pelantikan Pengurus Asosiasi Perkebunan Durian Indonesia (APDURIN).
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi awal dari strategi besar untuk membawa durian Parimo menembus pasar Dunia.
“Kami ingin memastikan durian dari Parimo memiliki daya saing serta daya jual yang tinggi, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di pasar ekspor,” ungkap Sekretaris Jenderal Asosiasi Perkebunan Durian Indonesia, Aditya, Minggu, 5 Januari 2025.
Pernyataan ini mencerminkan visi besar asosiasi dalam memperkuat posisi petani durian dalam rantai pasok global.
Salah satu fokus utama APDURIN adalah kampanye promosi yang lebih luas. Dengan menggandeng Kementerian Koperasi dan UKM serta pemerintah daerah, asosiasi ini berharap dapat membuka akses pasar yang lebih besar bagi petani.
Strategi ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus memperkenalkan durian lokal ke pasar internasional.
Meski memiliki potensi besar, petani durian lokal masih menghadapi tantangan serius, mulai dari akses pasar hingga peningkatan kualitas produksi.
APDURIN berkomitmen untuk menyediakan solusi yang konkrit.
“Kami akan menyusun program strategis guna memastikan keberlanjutan industri ini,” tambah Aditya.
Tak bisa dipungkiri, durian Indonesia memiliki daya tarik tersendiri di mata dunia. Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, durian Parigi Moutong berpeluang besar menjadi salah satu primadona ekspor. Kini, semua mata tertuju pada Durian Parigi Moutong. (abt)
