KPU Parimo Lantik 845 Anggota PPS untuk Pilkada 2024

oleh
oleh
KPU Parigi Moutong lantik ratusan anggota PPS untuk Pilkada 2024.(Foto - Wady).

PARIMO, parimoaktual.com Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) mengingatkan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pilkada 2024 untuk tidak tergoda dengan politik uang.

“Harapan besar kami selaku lembaga KPU kiranya PPS baru saja dilantik dapat menjadi anggota PPS yang berkualitas dan independen, tidak memihak dan netral. Jangan ada yang tergoda politik uang,” kata Ketua KPU Parimo, Ariyana saat melantik ratusan anggota PPS di Lapangan Futsal Parigi, Minggu (26/5/2024).

Selain itu, anggota PPS pun diminta untuk tidak berafiliasi dengan Partai Politik (Parpol) tertentu. Seiring tingginya intensitas dinamika perpolitikan dalam posisi mereka selaku penyelenggara Pilkada yang ada ditingkat desa.

Menurut Ariyana, pihaknya melantik sebanyak 845 orang anggota PPS untuk bertugas pada pemilihan kepala daerah tahun 2024 di daerah itu. Ratusan anggota PSS yang dilantik ini tersebar di 278 Desa dan 5 Kelurahan se – Kabupaten Parigi Moutong.

“Pelantikan ini dibagi zona, yakni zona satu mulai dari kecamatan Sausu hingga kecamatan Ampibabo,” jelas Ariyana.

Kemudian, pelantikan di zona dua dilaksanakan di kecamatan Toribulu, Tinombo Selatan yang dipusatkan di kecamatan Kasimbar. Untuk zona tiga pelantikan PPS di kecamatan Tinombo, Sidoan dan kecamatan Palasa

Selanjutnya, zona empat yang melaksanakan pelantikan, yakni kecamatan Tomini, Mepanga, dan kecamatan Ongka Malino.

“Dan untuk zona terakhir, meliputi kecamatan Bolano, Bolano Lambunu, dan kecamatan Moutong, yang mana pelantikanya dipusatkan di kecamatan Taopa.” terangnya.

Sekaitan hal ini, pihaknya berharap kepada para anggota PPS yang baru saja dilantik agar menjalankan amanah ini dengan baik serta penuh dengan rasa tanggungjawab.

Kemudian, harus komitmen untuk memberikan kontribusi terbaik dalam menjalankan kewajiban sesuai tugas dan fungsi selaku anggota PPS pada Pilkada 2024 di Kabupaten Parigi Moutong.

Mengingat tugas dan tanggungjawab sebagai anggota PPS, kedepanya semakin berat dan komplek.” Untuk itu, kami berpesan terus jaga kekompakan  integritas dan transparansi,” ujarnya.

Selain itu, anggota PPS harus memahami seluruh regulasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada 2024. Ia menegaskan, anggota PPS untuk menguatkan koordinasi, sinergi, serta komunikasi.

Ia menekankan, terus menjaga dan mempertahankan komitmen. Karena, banyak yang menunggu hasil kerja berkualitas dari anggota PPS yang baru saja dilantik tersebut.

“Untuk itu kami minta agar anggota PPS yang baru dilantik ini dapat memperlihatkan, bahwa kalian semua pantas dan mampu menjadi yang terbaik dan berkualitas sebagai anggota PPS pada Pilkada tahun ini,” ucapnya.

Menurutnya, keberadaan PPS adalah perpanjangan tangan dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Sedangkan PPK, perpanjangan tangan dari KPU itu sendiri. Sehingga, semua pihak dituntut untuk bekerja baik.

Ia menambahkan, anggota PPS harus bekerja dengan penuh rasa tanggungjawab dalam satu kesatuan yang utuh, guna menyukseskan setiap tahapan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.

“Namun perlu diingat, bapak dan ibu anggota PPS yang baru saja dilantik adalah pelaksana teknis. Jadi bukan kebijakan,” ujarnya.

Dengan demikian, komunikasi dan koordinasi harus diperkuat dalam upayaya mewujudkan pesta demokrasi  yang mempunyai legitimasi dihadapan rakyat sebagai pemilik kedaulatan.

“Oleh karenanya, penting bagi anggota PPS untuk terus meningkatkan potensi dan kompetensi serta sinergi dan kolaborasi dengan semua pihak, baik PPK, KPU, Bawaslu, dan pihak lainya,” kata dia.(dany)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *