PALU, parimoaktual.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Wakil Gubernur (Wagub) Ma’mun Amir melakukan monitoring ketersediaan pasokan beras menjelang Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah di Gudang Perum Bulog yang terletak di Kelurahan Tondo, Kota Palu, Kamis (07/03/2024).
Menurut Ma’mun Amir, tujuan monitoring ini untuk memastikan ketersediaan stok beras menjelang Bulan Suci Ramadhan. Sehingga, kebutuhan pokok masyarakat selama Ramadhan dapat terpenuhi.
“Alhamdulillah, stok beras cukup untuk mensuplai kebutuhan masyarakat di Sulteng,” ujar Ma’mun Amir.
Ia mengatakan, saat ini telah tersedia beras Bulog berkualitas premium dengan harga medium melalui program Stabilitasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 4.722 ton. Bahkan, dalam waktu dekat Perum Bulog akan menerima impor beras sebanyak 4.500 ton. Selain itu, ada pula impor beras dari Provinsi Jawa Timur sebanyak 10.200 ton.
“Masyarakat Sulteng tidak perlu khawatir dengan ketersediaan stok beras selama Bulan Suci Ramadhan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengimbau, agar Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten/kota bekerjasama dengan Perum Bulog untuk menggelar pasar tradisional. Tujuannya untuk menstabilkan harga beras dan menekan inflasi.
“Saya berharap seluruh stakeholder terus melakukan sinergi dan kolaborasi untuk menjaga pasokan barang kebutuhan pokok atau komoditi yang berpengaruh terhadap Inflasi,” tandasnya.
Sumber : Humas Pemprov Sulteng
