Pemkab Parimo Salurkan Bantuan Cadangan Beras Pemerintah Tahap II

oleh
oleh
Pemkab Parimo Salurkan Bantuan Cadangan Beras Pemerintah Tahap II
Pemkab Parimo Salurkan Bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Tahap II. (Foto : wady)

PARIMO, parimoaktual.com Bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Tahap II mulai disalurkan di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), pada Senin (2/10/2023).

Penyaluran cadangan beras pemerintah ini secara simbolis dilakukan oleh Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Parigi Moutong, Mohsen bersama Perum Bulog Parigi, dan pihak Dinas Sosial setempat.

Baca Juga : Lima Tahun Pascagempa Palu, Jembatan Jalur Dua Bambalemo Tak Kunjung di Perbaiki

Menurut Mohsen, penyaluran CBP kali ini merupakan tahap ke II, dimana penyaluran tahap pertama telah di Launching diwilayah Utara Parigi Moutong. Tepatnya di pantai mosing Desa Katulistiwa Kecamatan Tinombo Selatan.

“Penyaluran CBP ini secara bertahap, mulai September, Oktober dan November 2023,” jelasnya.

Ia juga mengatakan untuk penyaluran CBP di bulan November, sudah disalurkan sekaligus pada bulan Oktober ini. Sehingga, tidak ada lagi penyaluran dan sudah berakhir.

“ Cadangan beras pemerintah yang disalurkan secara bertahap ini juga dilakukan di sejumlah Desa dan Kelurahan di Kecamatan Parigi dengan jumlah kurang lebih 300 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).” ujarnya

Ia menegaskan, bahwa setiap keluarga penerima bantuan pangan mendapat CBP kualitas medium kemasan 10 kilogram peralokasi penyaluran.

Untuk total bantuan cadangan pangan kepada masyarakat yang dilaksanakan selama II tahap ini kurang lebih 400 ton dengan jumlah 40 ribu keluarga penerima manfaat atau KPM.

Ia menambahkan, penyaluran bantuan pangan tersebut didasari oleh kondisi harga beras di pasaran semakin naik. Sehingga, kata dia, pemerintah berkewajiban mengendalikan inflasi.

“Penyaluran bantuan pangan ini juga, dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan daya beli masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan di daerah ini,” ujarnya.

Baca Juga ; Fahmi Alaydroes Nilai Kondisi Literasi Indonesia Memprihatinkan

Menurutnya, penyaluran ini merupakan  yang terakhir. Tetapi, pihaknya bersama Perum Bulog berupaya untuk bermohon ke pemerintah pusat terkait permintaan CBP.

“Jadi ini penyaluran terakhir, dan kami bersama Bulog berupaya bermohon ke pemerintah pusat terkait penyaluran beras tersebut. Insya Allah di bulan Desember mudah mudahan beras ada lagi guna mengantisipasi lonjakan harga,” ujarnya.(dany)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *