PARIMO, parimoaktual.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Parigi Moutong menggelar Rapat Paripurna masa persidangan II tahun sidang 2023, diruang rapat DPRD, Kamis (10/8/2023).
Dengan agenda laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD atas laporan realisasi semester pertama dan prognosis 6 bulan berikutnya. Atas Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023.
Ketua Banggar DPRD Parimo, Alfret Tonggiroh dalam laporanya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah setempat yang telah berupaya menyiapkan materi untuk bahan pembahasan.
Kata Alfret, berdasarkan pasal 60 yang termuat dalam peraturan pemerintah nomor : 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah disebutkan bahwa yang dimaksud dengan prognosis adalah, perkiraan dan penjelasanya yang akan direalisasikan.
Dalam 6 bulan berikutnya berdasarkan realisasi pada ayat 2 dan laporan sebagaimana dimaksud disampaikan kepada DPRD paling lambat pada akhir bulan Juli tahun anggaran berkenan laporan realisasi semester pertama.
Dan prognosisi tersebut kata dia, merupakan tahap awal untuk penyusunan perubahan APBD tahun anggaran berjalan.
Dimana laporan tersebut, akan dijadikan acuan dalam penyusunan pada penyusunan perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2023.
Selain itu, menjadi dasar bagi DPRD untuk menjalankan fungsi pengawasan dari anggaran pendapatan, anggaran belanja, dan dana transfer surplus atau defisit serta penerimaan pembiayaan dan sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) daerah.
Setelah dilakukan pembahasan, akhirnya Banggar dapat menyampaikan hasil pembahasan atas laporan semester pertama dan prognosis 6 bulan berikutnya dengan landasan pendapat akhir fraksi fraksi.
“Namun kami juga menyampaikan beberapa hal penting pada pemerintah daerah,” ujarnya.
Adapun hal penting yang dimaksud antara lain, jumlah pendapatan daerah sebesar Rp 1,704 triliun lebih. Realisasi Rp 500 miliar lebih. Kemudian, sisa anggaran sebesar Rp 1,145 triliun lebih.
Prognosis, Rp 1,145 triliun lebih dengan persentase 32,76 persen. Jumlah belanja daerah Rp 1,732 triliun lebih. Realisasi Rp 593, 560 miliar lebih, dan sisa anggaran Rp 1, 138 triliun lebih.
Prognosis, Rp 1,138 triliun lebih atau persentase semester satu 34,26 persen. Jumlah penerimaan pembiayaan daerah Rp 34,273 miliar lebih, dan realisasi Rp 92,680 miliar lebih.
Baca Juga : Paripurna Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi, NasDem Dibacakan Fraksi Lainya Diserahkan
Kemudian sisa anggaran, Rp 58,414 miliar lebih. Prognosis Rp 58,414 miliar lebih atau persentase semester satu 270,44 persen. Jumlah pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp 6 miliar, realisasi 0, dan sisa anggaran Rp 6 miliar.
Dan prognosis Rp 6 miliar rupiah. Jumlah pembiayaan netto Rp 28,273 miliar lebih, realisasi Rp 92,688 miliar lebih. Sisa anggaran Rp 64,414 miliar lebih. Prognosis Rp 64,414 miliar lebih. Silpa Rp 57,446 miliar lebih.
Sekaitan dengan laporan Banggar katanya, semester pertama dan prognosis 6 bulan berikutnya untuk APBD Kabupaten Parigi Moutong tahun anggaran 2023, diharapkan mendapat persetujuan dari paripurna tersebut.(dany)